ada yang menjulur

“ada yang menjulur dilenganku serupa akar, menyesap semua keringat, semua hasrat, semua dendamku. lalu siapa yang menanamkan benih, hingga mengakar dipikiranku, merimbun serasa hutan, yang makin kutemui, makin dalam lorong ini. aku tak tahu apapun melainkan sunyi yang ramai di telingaku. berbincang tentang kosong yang konon dikatakan abadi, atau abida….” bisikmu

“siapa yang mampu menterjemahkan perih. ia hanya melilitmu serupa kenangan pahit, yang makin kau pikirkan makin melilit. mengapa saja tak kau lupakan, cabut semua kenangan, biar tak ada yang mengisimu melainkan kekosongan” kataku

“Kau selalu mementingkan kekosongan, sedangkan aku mencari keramaian. apakah kau tak menemui diriku dalam dirimu, hidup serupa pasir dan desir, yang mengirimkan ribuan ombak dan gelombang? apakah arti seorang kekasih bagimu?” bentakmu

aku diam mencari kenangan tentang kekasih, tentang seseorang, tentang sebuah konsepsi, tentang pemikiran, tentang kekasih itu sendiri juga akhirnya.

“kekasih adalah pisau, yang bila dihujamkan di jantungmu, kau tak hendak mencabutnya, sebab jika kau cabut… kau akan…..” jawabku

“akan???”‘

“mati”

17 Comments

  1. bonk ava says:

    puitis banget prosanya! salam kenal! ide yang menarik sob! terus berkarya yak!

    Like

  2. Siti Fatimah Ahmad says:

    Assalaamu’alaikum

    Lama sudah tidak berkunjung. seperti berada di laman baru sahaja. Puisi ungkapannya cukup syahdu dan mengasyikkan. Saya suka menikmati tiap bait-bait bicaranya. Mudahan apa yang diinginkan bakal tercapai hasratnya.

    Salam mesra dari Sarawak, Malaysia.

    Like

    1. hak1m says:

      wa’alaykummussalam warahmatullah
      terimakasih banyak bunda…

      salam hangat juga dari Jogja

      Like

  3. aku si fakir kata, ingin menimba ilmu di sini tentang diksi, tentang makna, apalagi rima yang tak kupahami

    Like

    1. hak1m says:

      wedew…mantab bahasanya mas…

      Like

  4. titintitan says:

    hmmm… unggkapan ttg kekasihnya; tepat menghujam.

    always laikdis 🙂

    Like

    1. hak1m says:

      sebenarnya masih lanjutan mengenai skripsi… tapi karena tidak nyambung alias tidak mood jadilah tulisan ini… he he

      Like

  5. muftisany says:

    mar, kekasihmua ini memberitahukan bahwa “MATA” sudah dikhabarkan ke khayalak forum. enjoy this.kmu yang menunjuk siapa yang akan membikin tema pekan depan…tunjuk sahaja.
    wassalam dah

    Like

    1. hak1m says:

      berikutnya? mungkin yang membikin tema adalah Niv…

      Like

  6. niefha says:

    kayaknya saya harus banyak baca tulisan Omar, biar belajar mengerti apa yang ditulis di sini..

    Like

    1. hak1m says:

      silakan… kadang tak harus mengerti untuk memahami…

      Like

  7. diajengadjeng says:

    tulisan yang selalu sarat makna 🙂
    perlu berpikir agak lama untuk mengerti maksudnya (telmi mode: on, hehe)

    Like

    1. hak1m says:

      lah yang nulis juga mbak.. he he

      Like

  8. ir says:

    emg tema pekan ini ap?maap.. n jika d izinkn ak msh ingin menulis..
    (hny br bs ksh komen n mengunjungi blog tnpa posting)

    #apakah kekasih setajam itu mnurutmu??
    satu sisi lain skripsi, slalu memancing ide u menulis selain tt skripsi itu sndri..

    Like

    1. hak1m says:

      yup… kekasih selalu seperti itu… paling tidak menurutku.

      Like

  9. res says:

    waahhh….yg ini juga mantab gan..
    ijin ngopi ya…

    Like

  10. akuharun says:

    judul bikin pikiranku ngeres aja he he he kudu bawa sapu nih

    Like

Leave a Comment